PULAU BERALO, KUANSING (GemaNegeri.com) – Koperasi Merah Putih adalah sebuah inisiatif pemerintah pusat melalui kementerian yang bertujuan untuk membentuk koperasi di tingkat desa atau kelurahan di seluruh Indonesia.
Dimana, Koperasi ini memiliki tujuan untuk memperkuat ekonomi lokal, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan mempercepat pembangunan desa.
Lain halnya dengan desa Pulau Beralo, Kecamatan Kuantan Hilir Seberang. Dimana, warga menuntut agar pengurus Koperasi Merah Putih di desanya yang dibentuk beberapa waktu lalu agar dipilih ulang pengurusnya dan dibentuk kembali.
Pasalnya, ada kejanggalan dalam pemilihan pengurus Koperasi Merah Putih Desa Pulau Beralo, Kecamatan Kuantan Hilir Seberang, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, beberapa waktu lalu.
Hal itu dituturkan seorang warga Pulau Beralo, Batman (nama samaran) mengatakan bahwa, mantan Kepala Desa Pulau Beralo, F diduga memaksakan kehendaknya dengan cara mengintimidasi warga dan Penjabat Kepala Desa (Pj Kades) Pulau Beralo supaya struktur kepengurusan Koperasi Merah Putih di isi oleh pilihannya yang berujung KKN (Kolusi, Korupsi dan Nepotisme).
“Struktur kepengurusan koperasi itu adalah orang-orang dekatnya saja,” ungkap Batman kepada media ini, Sabtu (24/05/2025).
Diketahui, acara rapat pembentukan Koperasi Merah Putih Desa Pulau Beralo pada tanggal 22 Mei 2025 sekira pukul 13:30 WIB di Ruang Rapat Kantor Desa Pulau Beralo tersebut banyak terjadi kejanggalan. Seolah-olah rapat tersebut bertujuan untuk memuluskan politik Mantan Kepala Desa tersebut agar dia bisa melenggang masuk calon Kepala Desa periode mendatang.
Untuk itu, masyarakat Pulau Beralo meminta kepada Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi supaya pemilihan ulang yang transparan segera dilakukan kembali tanpa ada tekanan dari pihak manapun.
“Kami ingin pengurus Koperasi Merah Putih Desa Pulau Beralo, Kecamatan Kuantan Hilir Seberang diulang kembali pemilihan dan pembentukan strukturnya, dengan pemilihan yang bersih,” begitu pinta Batman.
Terkait hal itu, media ini berusaha menggali informasi dan menghubungi Pj Kades Pulau Beralo, M Lubis mengatakan bahwa hal demikian itu tidak benar adanya, namun jikapun ada hanyalah sebuah isu yang ingin membuat kegaduhan di desa.
” Ya benar, kami sudah bentuk Koperasi Merah Putih dan Pengurusnya. Kalau ada yang mengatakan ada penekanan terhadap warga dan saya sebagai Pj di desa…, itu tidak benar. Mungkin saja isu itu dibuat oleh oknum yang tidak senang, atau membuat kegaduhan saja,” demikian Pj Kades Pulau Beralo, M Lubis mengatakan.*(Yd/JT)
