Mendes PDT Yandri Susanto: Program Jaga Desa Wujud Nyata Asta Cita Presiden Prabowo

  • Bagikan
Foto: Wening/Kemendes PDT

 

PANGKAL PINANG (GemaNegeri.com) – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDT) Yandri Susanto menegaskan pentingnya kolaborasi dalam mengelola dana desa demi mewujudkan Asta Cita ke-6 Presiden Prabowo Subianto: membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pengentasan kemiskinan.

Hal itu disampaikan dalam acara Optimalisasi Pengelolaan Dana Desa Provinsi Bangka Belitung yang digelar pada Kamis (03/07/2025). Kegiatan ini turut menandai penguatan sinergi antara Kemendes PDT dan Kejaksaan Agung melalui program unggulan Jaga Desa yang didukung sistem Real Time Monitoring Village Management Funding.

“Kehadiran Jaga Desa bukan untuk menakut-nakuti. Justru ini bentuk kolaborasi penting yang kita butuhkan untuk mengawal pembangunan dari bawah,” ujar Mendes Yandri.

Menurut Yandri, keberadaan aplikasi monitoring ini sangat membantu kepala desa dan aparat dalam memastikan dana desa digunakan secara tepat sasaran dan akuntabel. “Semua ada di desa. Kalau pengelolaan dana tak diawasi, potensi desa bisa jadi bumerang,” tambahnya.

Senada dengan Yandri, Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung Reda Manthovani menyebut Program Jaga Desa sebagai sistem pencegahan penyelewengan dana desa sejak awal tahun anggaran.

“Kami ingin dana desa tersalurkan tepat mutu dan sasaran. Karena hingga kini, tercatat 275 kasus hukum terkait penyelewengan dana desa,” ungkap Reda.

Dalam kesempatan ini juga dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama antara seluruh Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Kepala Kejaksaan Negeri se-wilayah hukum Kejati Babel.

Tak hanya itu, PT Timah Tbk turut menyerahkan bantuan CSR secara simbolis kepada kepala desa di Babel sebagai wujud dukungan terhadap pembangunan desa yang berkelanjutan.

Yandri mengapresiasi keterlibatan semua pihak dalam mewujudkan desa maju, mandiri, dan bebas dari penyimpangan dana.

“Digitalisasi pengawasan lewat sistem dari Kejaksaan ini sangat membantu kami. Ini program yang patut kita dukung bersama,” tutupnya.*(Kif)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *